Karyawati di kantor tempat saya kerja, seringkali minta bantuan pak Satpam untuk dibelikan makanan yang tempatnya diluar area kantor.......
Suatu pagi, teman saya dengan semangatnya menelpon dan langsung berkata “pak, saya pesan batagor ya....”, tak lama kemudian, tiba-tiba teman saya agak kaget, karena di ujung telpon sana, terdengar jawaban dengan suara yang begitu khas “apa????”.........suara itu ternyata suara Plant manager kami....ternyata, teman saya itu salah memijat no telpon, harusnya memijat angka 114 agar nyambung ke ruangan Pak Satpam, ini malah mijat 104, sehingga nyambungnya ke ruang pak PM..........”oh, ma’af pak salah sambung”, dengan cepat teman saya itu pun langsung menutup telpon......untung aja pak PM kami orangnya baik, sehingga teman saya itu tidak kena semprot........teman saya pun menceritakan kejadian itu pada kami, kami pun tertawa......aduh, masa pesan batagor ke pak PM, gak sopan deh...he..he....he...
Ada pelajaran menarik dari kasus ini.......seringkali, sebagai pihak yang menelpon, kita terlalu PD untuk langsung bicara, tanpa meyakini terlebih dahulu kebenaran lawan bicara kita.........terkadang bicara nyeroscos tanpa titik koma.........kalau salah sambung, bisa-bisa orang yang menerima telpon itu akan kebingungan mendengar cerocosan kita.........kejadian seperti diatas, mungkin bisa terjadi pada anda bukan?.........
Ada etika ketika melakukan komunikasi lewat telpon, sebagai penelpon sebaiknya anda menyebutkan terlebih dahulu nama anda, kemudian menanyakan kebenaran lawan bicara kita,.........tapi mungkin hal ini baru kita lakukan ketika kita berkomunikasi dengan orang yang kurang dikenal........kalau sama sahabat, teman atau keluarga kan gak pernah melakukan hal itu..........namun demikian, kalau pun menelpon orang dekat, sebaiknya setelah mengucapkan salam atau mengucapkan hallo........amati, resapi dulu suara lawan bicara kita, kalau sudah yakin suara diseberang sana adalah orang yang dituju, baru deh kita melanjutkan pembicaraan dengan nyaman,.........tapi kalau diseberang sana ternyata suara nya tidak dikenal, sebaiknya kita bertanya terlebih dahulu, dengan siapa kita bicara.........
Apakah anda memiliki tips atau etika lainnya saat kita melakukan komunikasi lewat telpon?...mohon di share ya ilmunya..........
11 Desember, 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
pertamanya dulu ah, nyepam dikit :)
BalasHapusah.. saya juga sering salah sambung, apalagi klo nelpon ke nomor pribadi orang tertentu, ternyata temennya ato ortunya yg angkat.. wekkkk..
BalasHapusharus lebih hati - hati :D
Kisah yang menarik, menambah wawasan dan membuat saya ketawa-ketiwi.
BalasHapusThanks atas tips2nya dalam komunikasi dslam telpon.
Sangat bermanfaat. Mudah2an kisah di atas tidak terjadi sama saya..hihihi
he he he...makanya ati2 kalo mencet nomor.
BalasHapus